Fintech Lending Tumbuh Subur di Indonesia, Ini Alasannya
Sekretaris Jenderal Federasi Fintech Permodalan Bersama Indonesia (AFPI) Sunu Widyatmoko menerangkan, industri fintech permodalan atau peer-to-peer (P2P) lending tumbuh subur karena diperlukan oleh warga. Industri perbankan tidak dapat penuhi keperluan itu.
Sunu menerangkan, sekarang ini ada sela atau jarak permodalan sampai Rp 1.000 triliun yang tidak dapat dipenuhi dengan perbankan. Ini angka riil yang disingkap oleh World Bank atau Bank Dunia pada 2016.
"Jadi, fintech berdasar laporan dari Bank Dunia di 2016 jika keperluan keseluruhan UMKM di Indonesia sejumlah Rp 1.600 triliun. Sedang kemampuan dan kekuatan instansi keuangan tradisionil yang ada sekarang ini masih sejumlah Rp 600 triliun. Jadi, ada Rp 1.000 triliun ketimpangan atau jarak kekosongan yang belum tercukupi," tegasnya dalam Rapat Dengar Opini bersama Komisi XI, Kamis (14/1/2021).
Sunu menerangkan, jarak ini sebagai daya magnet oleh beberapa aktor fintech untuk isi kekosongan ruangan yang ada. Ditambah, perbankan dipandang belum juga optimal dalam lakukan servis permodalan secara maksimal.
"Mengapa begitu ramai? karena ketimpangan itu besar sekali, dan itu tidak terlayani. Dan belum terlayani secara maksimal dari instansi keuangan yang ada," jelasnya.
MPO Slot Online Walau begitu, AFPI pastikan untuk selalu berperanan aktif pada pelindungan customer. Terutamanya berkaitan data personal yang rawan untuk disalahgunakan.
"Jika ada anggota kami yang bisa dibuktikan lakukan pelanggaran (data personal) atau apa saja, nanti ada dewan komite yang tindak lanjuti. Jika ada pelanggaran berat, maka dikeluarkan," tutur ia akhiri.
Awalnya, Kewenangan Layanan Keuangan (OJK) menulis sampai 22 Desember 2020, keseluruhan jumlah pelaksana fintech peer-to-peer lending atau fintech lending yang tercatat dan berizin di OJK ialah sekitar 149 perusahaan.
Dikutip dari situs sah ojk.go.id, Rabu (30/12/2020), ada 2 (dua) pelaksana fintech lending yang diurungkan Surat Sinyal Bukti Tercatatnya, yakni PT Seva Kreativitas Digital dan PT Asia Ocean Fintek.
OJK menyarankan warga untuk memakai layanan pelaksana fintech lending yang telah tercatat/berizin dari OJK.
Kontak Contact OJK 157 lewat nomor telephone 157 atau service whatsapp 081 157 157 157 untuk memeriksa status ijin penawaran produk layanan keuangan yang Anda terima.
Adapun Perusahaan Fintech Lending yang tercatat dan berizin di OJK:
1. Danamas
2. Investree
3. Amartha
4. DOMPET Kilat
5. KIMO
6. TOKO MODAL
7. UANGTEMAN
8. Modalku
9. KTA KILAT
10. Credit Pandai
11. Maucash
12. Finmas
13. KlikACC
14. Akseleran
15. Ammana.id
16. PinjamanGO
17. KoinP2P
18. Pohondana
19. MEKAR
20. AdaKami
21. ESTA KAPITAL FINTEK
22. KREDITPRO
23. FINTAG
24. RUPIAH CEPAT
25. CROWDO
26. Indodana
27. JULO
28. Pinjamwinwin
29. DanaRupiah
30. Taralite
31. Pinjam Modal
32. ALAMI
33. AwanTunai
34. Danakini
35. Singa
36. DANAMERDEKA
37. Invoila
38. TunaiKita
39. iGrow
40. cicil
41. Cashwagon
42. GRADANA
43. Findaya
44. AKTIVAKU
45. KrediFazz
46. iTernak
47. KREDITO
48. CROWDE
49. PINJAM GAMPANG
50. TaniFund
51. danaIN
52. Indofund.id
53. AVANTEE
54. Danabijak
55. Cashcepat
56. DANA SYARIAH
57. ModalRakyat
58. TemanCicil
59. Sanders One Setop Solution
60. KREDITCEPAT
61. UangMe
62. PinjamDuit
63. PINJAM YUK
64. EASYCASH
65. Rupiah One
66. Danacita
67. Danadidik
68. TrustIQ
69. Danai.id
70. Pintek
71. DANAMART
72. Samakita
73. Vestia
74. MODALUSAMAID
75. Asetku
76. Danafix
77. Lumbungdana
78. LAHANSIKAM
79. Modal Nasional
80. DanaBagus
81. ShopeePayLater
82. UKU
83. PASARPINJAM
84. Kredinesia
85. KASPIA
86. Gandengtangan
87. modal di antara
88. Komunal
89. ProsperiTree
90. Cairin
91. BATUMBU
92. EMPATKALI
93. JEMBATANEMAS
94. klikUMKM
95. kredible
96. KLIK KAMI
97. FinPlus
98. Digilend
99. Asakita
100. Duha SYARIAH
101. Qazwa
102. Bsalam
103. One Hope
104. Kebun Modal
105. Dhanapala
106. Restock.ID
107. SOLUSIKU
108. Pinjam Di sini
109. Adapundi
110. Tree+
111. Edufund
112. FinanKu
113. UATAS
114. Dumi
115. Goena
116. Pundiku
117. TEMAN PRIMA
118. OK!P2P
119. DoeKu
120. Finsy
121. Mopinjam
122. BANTUSAKU
123. KlikCair
124. Ada Modal
125. Kontanku
126. Ikimodal
127. ETHIS
128. KAPITALBOOST
129. PAPITUPI Syariah
130. Finteck Syariah
131. Samir
132. Danon
133. Mikro Kapital Indonesia
134. Optima
135. ArgaPro
136. MITRA P2P LENDING
137. BBX FINTECH
138. 360 KREDI
139. CANKUL
140. Pinjam KAN
141. PINBee
142. Kfund
143. Enteng
144. Saku Cerah
145. Indosaku
146. Jalan keluar Kita
147. IVOJI
148. Pinjamindo
149. KOTAKKOIN
